Langsung ke konten utama

Postingan

Pawai Obor Di Babulu Memperingati Hari Pramuka Ke 56

Tanggal 13 Agustus 2017, tepatnya malam senin diadakannya Pawai obor. Dalam rangka memperingati hari Pramuka ke-56. Pawai obor biasa dilakukan oleh siswa-siswi pelajar berseragam pramuka. Para siswa-siswi akan berkumpul di lapangan sepak bola Babulu. Waktu berkumpul setelah magrib, ketika selesai isya barulah akan diadakan Pawai obor. Untung saja waktu malam itu cuacanya lumayan bagus, karena ndak akan terjadi hujan. Pawai obor dilakukan dengan, siswa-siswi membawa obor yang menyala dijalan raya. Mulai perjalanan dari lapangan sepak bola Babulu menuju ke SMAN 4 PPU, dengan berjalan kaki. Kalau tahun kemarin malah sebaliknya. Yaitu, dimulai dari SMAN 4 PPU ke lapangan sepak bola Babulu. Jadi waktu itu menunggu di rumah, akan ada teman yang menjemput untuk sama-sama melihat Pawai obor. Slamet datang setelah magrib, sedangkan Pawai obor akan dilakukan setelah Isya. Jadi menunggu dulu sampai lewat Isya. Sedangkan adek ku yang masih SD sudah mulai bersiap-sia...

Gerak Jalan Di Babulu Memperingati Kemerdekaan Ke 72

Sabtu, 12 Agustus 2017. Cuaca di Babulu hari itu kurang mendukung sekali, karena dari pagi-pagi sudah sangat mendung dan turun hujan. Membuat orang seperti aku, lebih memilih diam di kamar untuk menghangatkan tubuh. Meskipun begitu, Gerak jalan yang akan di adakan di desa Babulu darat akan tetap dilanjutkan. Walaupun peserta pasti dalam keadaan basah-basahan. Gerak jalan yang dilakukan setiap tahun untuk memperingati kemerdekaan Indonesia yang ke-72 tahun. Dimulai dari gunung intan dan berhenti di lapangan sepak bola Babulu. Aku pagi itu masih di dalam kamar, sambil browsingan. Semakin lama dirasa hujan makin lebat yang turun. Meskipun hujan ndak terlalu deras tapi cukup membuat tubuh kedinginan dan membasahi desa Babulu darat. Hujan seperti ini biasanya akan berhenti setelah agak siang. Karena suara hujan yang terdengar di genteng. Aku ndak dapat mendengarkan suara Drumband sebab waktu itu duduk depan PC pake henset. Rumah tempat yang kutinggal berada ndak jauh dengan Jalan Ra...

REUNI Kurang Ramai Tapi Asik

Tanggal 8 Juli 2017, ada teman ingin mengadakan Reuni bareng, setelah setahun dari kelulusan SMA. Diadakan di halaman depan rumah Slamet yang kebetulan menjadi panitia pada acara tersebut, Jadi aku ikutan juga tapi bukan sebagai panitia. Acara reuniannya yang akan dijadwalkan dari jam 5 sore sampai selesai, dan kebetulan selesainya sampai lewat Isya. Irfan juga ngumpul di rumahnya Slamet dari pagi. Karena aku sudah sering ke rumahnya jadi ikutan ngumpul juga, meskipun bukan termasuk panitia dalam acara reunian ini. Waktu itu bareng Basir (Adek ku), karena dia ini sudah lumayan akrab sama mereka berdua, jadi mereka berdua bisa asyik ngobrol dengan Basir. Waktu masih jam 2 siang, jadi kami ngobrol dahulu di belakang rumahnya. Tempat duduk terbuat dari bambu, dibuat agak melebar dapat didudukin bareng-bareng meskipun agak sempit-sempitan. Rambutku lumayan gondrong, karena sudah lama ndak cukur. Jadi pamitan dulu sama mereka untuk pergi ke tukang cukur, bareng Basir. Tidak ena...